top of page

Permintaan Tertinggi di Industri Kami: Packaging Skincare & Custom Parfum

  • Gambar penulis: Lumei Team
    Lumei Team
  • 7 Jul
  • 4 menit membaca

Diperbarui: 29 Okt

Kemasan kosmetik Lumei
Kemasan Kosmetik Lumei

"Kak, mau tanya untuk packaging skincarenya." "Kak, mau custom parfum." "Kak, mau custom packaging skincare."


Kalimat-kalimat seperti ini sudah jadi pertanyaan rutin di Hotline Lumei. Belakangan ini, mayoritas klien kami datang dengan dua permintaan utama: custom kemasan skincare dan custom botol parfum.


Dalam artikel ini, kita akan membahas fakta-fakta industri yang mendasari tren ini, serta tantangan yang dihadapi oleh brand lokal dalam mengembangkan kemasan produk mereka.


Fakta Industri Kecantikan Indonesia: Skincare & Parfum Berkembang Pesat


  • Pasar skincare Indonesia mencapai sekitar USD 2,4 miliar di 2023, dengan pertumbuhan signifikan berkat makin tingginya kesadaran perawatan kulit, termasuk dari pria (Euromonitor International, 2023).

  • Pasar parfum lokal juga naik pesat, diperkirakan mencapai USD 663,5 juta pada 2027 dengan CAGR 5,7%. Ini mencerminkan makin banyak brand parfum lokal yang muncul dan disukai (ProductNation, 2023).

  • Brand-brand lokal skincare seperti Somethinc, Avoskin, dan Skin Dewi telah mendapat tempat karena inovasi dan kualitas produk mereka (Somethinc Official, Avoskin Official, PopMama, 2024).

  • Di ranah parfum, brand seperti HMNS, Oullu, dan Saff & Co menonjol dengan wewangian khas Indonesia (HMNS Official, Oullu Official, ProductNation, 2023).


Tantangan Umum yang Dialami Brand Kosmetik + Tips dari Kami


Tantangan Brand Kosmetik
Tantangan Brand Kosmetik

1. Bingung Mulai dari Mana (Vision Overload)


Seringkali, brand datang dengan ide yang sangat kompleks — ingin A, B, C, D sekaligus. Kami juga sering menerima desain referensi yang dibuat oleh AI, yang terlihat sangat menarik dan inovatif. Namun, desain seperti ini bisa menjadi sangat mahal jika harus melakukan custom warna, pump, atau elemen khusus lainnya. Bahkan, tidak semua desain AI tersebut feasible secara teknis untuk diproduksi.


Karena itu, gambar hasil AI sangat cocok dijadikan referensi awal saja. Jika ingin custom packaging, biasanya desain tersebut perlu disesuaikan kembali dalam bentuk technical drawing agar proses produksi dapat berjalan dengan baik dan efisien.


Terlalu banyak opsi sekaligus dan kurangnya pemahaman teknis sering membuat brand bingung. Akibatnya, proses produksi bisa terhenti.


💡 Tips dari kami: Mulailah dengan solusi kemasan yang sederhana dan fokus pada minimum viable product — kemasan yang sederhana tapi bisa langsung diproduksi dan dijual.


2. Minimum Order Terlalu Tinggi


Untuk custom packaging, MOQ biasanya di 10.000 pcs, terkadang kami bantu dari 5.000 pcs. Mengapa bisa setinggi itu? Katanya pabrik sendiri?


  • Setup mesin & cetakan butuh biaya tinggi, yang flat tanpa tergantung jumlah pesanan.

  • Produksi massal lebih efisien dalam biaya, energi, dan waktu.

  • Order kecil meningkatkan risiko waste material dan kerugian.

  • Produk custom tidak bisa dijual ke pihak lain, sehingga menyimpan stok kecil malah berisiko rugi.


Jadi, kalau mau mulai harus gimana dong? Kami paham, ini memang tantangan, terutama bagi brand baru. Solusinya, coba gunakan bahan ready stock dulu. Di Lumei, kami menyediakan produk ready stock mulai dari 1 dus. Setelah kamu siap cetak minimal 1.000 pcs, baru kami bisa bantu dengan proses custom printing (atau biasa dikenal sablon) dan coating.

Kabar baiknya, sebentar lagi kami akan mulai melakukan proses printing (sablon) secara in-house di fasilitas kami. Dengan ini, kami bisa memberikan layanan lebih cepat, fleksibel, dan kontrol kualitas yang lebih baik untuk custom packaging kamu.


Melihat katalog online saja kadang belum cukup untuk memahami secara lengkap. Kami sarankan untuk menjadwalkan meeting dengan konsultan Lumei atau mampir ke kantor kami. Dengan ngobrol langsung, kebutuhanmu jadi lebih jelas dan kami bisa berikan solusi yang tepat.


💡 Tip hemat: Belum bisa custom printing (sablon)? Mulai dulu dari botol polos + stiker label desain sendiri. Nanti bisa upgrade secara bertahap sesuai perkembangan brand.


3. Kurangnya Pengetahuan Teknis (dan Kompromi yang Tidak Disadari)


Banyak brand ingin kemasan parfum mereka terlihat mewah — dari botol hingga tutup magnet yang elegan dan eksklusif. Tapi sering kali, aspek teknis terlewat.


Misalnya, tutup magnet memang terlihat premium, tapi harganya jauh lebih mahal. Dan kalau proses crimping atau pemilihan sprayer tidak tepat, hasilnya bisa bocor — dan itu jelas bikin pelanggan kecewa.


Kami sering menemui kasus seperti ini. Banyak klien datang ke Lumei setelah mengalami kendala teknis karena kurangnya edukasi dan detail saat awal produksi. Di Lumei, kami percaya bahwa kemasan yang baik bukan cuma soal tampilan, tapi juga fungsi, keandalan, dan ketahanan di lapangan.


Apakah Lumei pernah dapat komplain? Tentu saja. Kami tidak sempurna — dan kami juga tidak akan mengklaim begitu. Dalam satu order bisa ada ratusan hingga ribuan pieces. Meski kontrol kualitas kami ketat, tetap ada kemungkinan kekeliruan. Yang membedakan kami adalah komitmen untuk tanggung jawab penuh. Tim konsultan kami selalu siap menangani setiap masalah dengan cepat, jelas, dan solutif. Kami percaya, kepercayaan dibangun bukan dari sempurna, tapi dari keseriusan dalam menyelesaikan masalah.


4. Deadline Tidak Realistis


Banyak brand ingin produknya jadi “secepat mungkin,” padahal proses pembuatan packaging itu tidak instan, lho. Di pabrik, biasanya ada jadwal produksi yang sudah padat dan harus berjalan berurutan. Jadi, saat ada order baru masuk, kami tidak bisa langsung menunda produksi lain yang sedang berjalan.


Oleh karena itu, sangat penting untuk merencanakan sejak awal. Untuk packaging lokal, waktu produksi biasanya sekitar 30 hari setelah purchase order (PO) terbit. Kalau produk impor, bisa sampai 75 hari, terutama jika kamu ingin custom dengan printing, coating, atau proses khusus lainnya. Selain itu, kita juga perlu memastikan sample sudah sesuai kebutuhan dan identitas brand sebelum produksi massal dimulai.


Dengan perencanaan yang baik, kamu bisa menghindari risiko keterlambatan dan memastikan kualitas produk tetap terjaga.


Mau lebih cepat? Pilih saja dari stok siap kirim kami.



Dengan pertumbuhan brand-brand lokal di Indonesia, kebutuhan akan packaging yang unik, fungsional, dan merepresentasikan identitas brand menjadi semakin krusial. Tetapi memulai proses custom packaging bisa terasa membingungkan tanpa partner yang tepat.


Lumei hadir untuk bantu brand dari tahap awal — mulai dari konsultasi, pilihan desain, sampai produksi. Kami memahami keterbatasan brand baru dan selalu siap bantu cari solusi terbaik.


Ingin mulai custom kemasan skincare atau parfum? Hubungi tim kami untuk konsultasi.

Komentar


Lumei
LUMEI
Lokasi kantor lumei

Zona Somerset Blok N8/16 Kota Wisata Gunung Putri Ciangsana, Cibubur, Kec. Gn. Putri, Bogor, Jawa Barat 16968

Holland Village Jakarta,
Jl. Letjen. Suprapto Kav. 60 No.1
Lantai 50, Cempaka Putih Timur
Jakarta - 10510

Jl. Srimahi No.16, Cigereleng, Kec. Regol, Kota Bandung, Jawa Barat 40253

Kantor Pusat

Kantor Pemasaran Jakarta

Kantor Pemasaran Bandung

Kantor Pemasaran Surabaya

Kantor Pemasaran Bali

Menara Satoria
Jl. Pradah Jaya I No.1, Pradahkalikendal, Kec. Dukuhpakis, Surabaya
Jawa Timur 60226

Jl. Cekomaria, Banjar Jenah
Perum. Kediaman Umesari No.16
Peguyangan Kangin - Denpasar Bali

Contact WhatsApp (Indonesian) 
Email Kami
Contact WhatsApp (English) 
Ikuti Kami
  • Instagram
  • TikTok
image.png

Follow us on Instagram

bottom of page